Bandar Lampung, inihari.id – Biddokkes Polda Lampung mengadakan pelatihan Disaster Victim Identification (DVI) yang berlangsung di kolam renang Hotel Novotel pada Kamis (29/8).
Pelatihan ini diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari seluruh Polresta di bawah naungan Polda Lampung.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan para peserta dalam mengidentifikasi jenazah korban berbagai insiden, mulai dari tindak pidana hingga bencana alam seperti jatuhnya pesawat dan ledakan bom.
Kasubdit Dokpol Polda Lampung, AKBP drg. Legowo Hamijaya, Sp Bm, yang mewakili Kabiddokes Polda Lampung Kombes Pol. Dr. Sudaryono, menjelaskan pentingnya latihan ini untuk mempersiapkan tim DVI menghadapi situasi darurat yang membutuhkan identifikasi cepat dan akurat.
“Kami ingin memastikan seluruh anggota DVI di wilayah Lampung memiliki keterampilan yang terasah. Jika terjadi bencana massal, tim DVI harus siap dan sigap dalam menangani korban, sehingga identitas mereka dapat segera terungkap,” ujar drg. Legowo.
Ia juga menekankan bahwa Indonesia sering kali dilanda berbagai bencana, namun kemampuan tim DVI dalam mengidentifikasi korban telah diakui secara internasional dengan tingkat akurasi mencapai 97-99%.
“Dengan pelatihan ini, kami berharap jika terjadi bencana, penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan koordinasi dengan instansi terkait berjalan lancar. Pengungkapan identitas korban juga sangat penting untuk keperluan hukum, asuransi, dan penyelidikan pidana,” tambahnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat kesiapan dan keahlian tim DVI dalam menjalankan tugas mereka di lapangan, sehingga proses identifikasi dapat dilakukan dengan efisien dan tepat waktu. (*/rls)