Pria Linglung Ditemukan Meninggal di Bakauheni Tujuan Mudik Ke Belitang

LAMPUNG SELATAN, INIHARI.ID – Seorang pria paruh baya yang ditemukan linglung di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan akhirnya meninggal, Kamis (11/4/2024).

Dari identitas KTP yang ditemukan di tasnya, pria tersebut bernama Hasbi Bullah (42) tahun, dengan alamat Desa Kepala Curup, Kecamatan Binduriang Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.

Informasi identitas tersebut dibenarkan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampung Selatan Wahyu Wibisana.

Ia mengatakan, sebelum meninggal, pria tersebut telah mendapatkan pertolongan pertama dari tim di posko mudik IDI Lampung Selatan.

“Sempat mendapatkan pertolongan, penindakan sekira tiga puluh menit,” kata dia.

Dengan kronologi penindakan, kata Wahyu Wibisana, pertama kali pria tersebut diterima posko mudik IDI Lampung Selatan pukul 11.00 WIB.

Sesaat akan dirujuk ke RSUD Bob Bazar di Kalianda, Lampung Selatan, pria ini dinyatakan meninggal dunia.

“Dia meninggal dunia saat hendak dirujuk ke rumah sakit,” kata Wahyu Wibisana.

Ditanya kondisi sebelum meninggal dunia, menurutnya, pria tersebut dalam keadan lemas linglung.

Sesekali, ia batuk-batuk.

Saat diberikan penanganan medis, pria tersebut hanya rebahan palbed.

Kondisi itu terus terjadi hingga pria ini meninggal dunia.

Sementara, Kepala Pos SAR Bakauheni, Basarnas Lampung Selatan Rezie Kuswara mengungkap pria yang diketahui bernama Hasbi Bullah adalah seorang pemudik.

Rezie menduga korban sudah dalam kondisi tak stabil sejak di dalam kapal Merak-Bakauheni.

Tanpa sadar, Hasbi Bullah tertinggal oleh kendaraan yang memuatnya.

Hasbi Bullah sempat mengaku kepada doker yang menangani di Pos IDI Lampung Selatan bahwa dirinya tertinggal bus.

“Korban tertinggal bus yang ditumpangi dengan tujuan Belitang, Sumatera Selatan,” kata dia.

Tak lama, keberadaan Hasbi Bullah dilaporkan oleh petugas pelabuhan dan langsung dievakuasi oleh tim Pos SAR Bakauheni.

Evakuasi korban, dilakukan ke pos kesehatan IDI Lampung Selatan di lingkungan pelabuhan.

“Korban sempat beristirahat di Posko IDI Lampung Selatan dalam kondisi yang sudah tidak stabil,” tukasnya.

“Sementara menuggu korban dievakuasi ke rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter, dan jenasah korban diserahkan ke RSUD Bob Bazar, Kalianda,” pungkasnya. (*)

Sumber: tribunlampung.co.id

 

 

 

 

 

Penulis: *Editor: Ferry Susanto
Exit mobile version