LAMPUNG TENGAH, INIHARI.ID – Bocah tenggelam Muhammad Al Fajri (6) warga Dusun III Kampung Purworejo, Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah, ditemukan Tim Basarnas dalam keaadaan meninggal, Minggu (31/3/2024).
“Alhamdulillah hari ini ditemukan dalam keadaan meninggal,” kata Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah kepada awak media.
“Bocah tersebut merupakan korban terpeleset saat akan berangkat mengaji dan melintasi irigasi sabtu kemarin, itu keterangan warga yang melihat kejadian awal,” ujarnya.
Kemudian warga melaporkan kejadian tersebut kepada Wandi yang merupakan Tagana Lampung Tengah.
Informasi tersebut diteruskan kepada Basarnas Lampung untuk meminta bantuan pencarian dan pertolongan.
Satu tim rescue menuju ke lokasi untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.
“Tim kami tiba di lokasi kejadian pukul 19.25 WIB, dan tim Rescue Basarnas Lampung langsung berkoordinasi dengan unsur SAR gabungan,” kata Deden.
Adapun unsur gabungan tersebut terdiri dari Kodim 0411 Lampung Tengah, Polsek Punggur, Pol PP Lampung Tengah, Tagana Lampung Tengah dan masyarakat sekitar.
Setelah briefing Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian menggunakan Aqua Aye.
Namun tidak ditemukan tanda dengan cluster X, dan kemudian Tim SAR gabungan melanjutkan kembali pencarian.
Tim melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet menuju hilir sejauh kurang lebih 2 KM.
“Tim hingga 21.50 WIB pencarian dilakukan dan belum terlihat tanda-tanda korban,” kata Deden.
Pencarian dihentikan sementara dan dilanjutkan kembali pada Minggu (31/03) pagi.
“Alhamdulillah pencarian hari kedua, tim SAR gabungan melaksanakan pencarian dengan membentuk rantai manusia pada irigasi dengan debit air yang sudah dikurangi,” kata Deden.
Sekitar pukul 08.30 WIB Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat 04°55’8.27” S – 105°21’10.15”E.
Ia mengatakan, dirinya mendapatkan informasi dari Dantim Rescuer Basarnas Lampung Febri Yanda bahwa korban ditemukan sekitar 9 km dari lokasi diduga korban terjatuh.
“Tim SAR gabungan telah menemukan langsung dievakuasi menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” pungkasnya. (*)
Sumber: tribunlampung.co.id