Kalianda, inihari.id – Kepala Desa Palembapang, Romi Ansori menepis dan mengklarifikasi berita miring terkait tuduhan dirinya menghamburkan uang rakyat saat penutupan Kalianda Fair 2024 di lapangan Desa Agom, Kecamatan Kalianda, Jumat (26/7/2024).
Kecaman dan sorotan netizen muncul setelah beredar vidio dirinya “nyawer” membagi-bagikan uang saat sesi hiburan pada malam penutupan tersebut.
Sontak vidio berdurasi 2 menit 14 detik itu viral dan memunculkan berbagai spekulasi dan tuduhan dari masyarakat.
“Uang yang saya bagikan itu bukan pakai dana desa atau anggaran lainnya, itu murni uang pribadi saya, hasil usaha saya,” kata Romi Ansori kepada wartawan, Selasa, 30 Juli 2024.
Ia menyatakan apa yang dilakukannya tersebut sebagai bentuk rasa syukur dan upaya ikut memeriahkan kegiatan tersebut.
Romi mengatakan, dirinya sengaja meminta tolong staf pribadinya untuk menukarkan uang pecahan Rp 5 ribuan dan Rp 10 ribuan sebanyak Rp 3 juta.
“Sengaja saya tukarkan itu hanya untuk memeriahkan suasana malam penutupan saja,” jelas Romi.
Romi juga sempat memperlihatkan pesan WhatsApp kepada stafnya untuk menukarkan uang tersebut.
Dalam pesan singkat tersebut tertulis, “Tolong ke bank dulu tukar uang, Rp 3 juta dengan pecahan Rp 5 ribu dan Rp 10 ribu.”
“Lihat sendiri saja, ini chat saya dengan staf, ini juga diketahui istri saya. Murni pakai dana pribadi, jadi alhamdulillahnya tidak menggunakan anggaran desa,” pungkasnya. (AI)