#kacamatamasjun
Oleh: Muhammad Junaidi, SH. *
Meski terengah engah, Dul Kicut berlari ke arah Wak Karey yang sedang duduk di hamparan sawah miliknya. Suasana sejuk disertai awan mendung yang menggelayut mesra di langit pagi itu tetap tak mampu menahan gejolak rumpi politik Dul Kicut.
Sementara burung burung yang biasa berkicau, sedang istirahat menikmati sejuknya suasa hari.
Tadi malam Dul Kicut mendapat informasi samar, bahwa Kaesang Pangarep anak Presiden Jokowi akan maju menjadi calon Gubernur Lampung.
“Rey….” teriak Dul Kicut kepada sahabatnya itu. “Kamu udah dapet berita belum..?” Tanyanya. “Ini kabar gembira Rey,” lanjut Dul Kicut langsung rebah di samping Wak Karey.
Meski agak ogah ogahan mendengarnya, Wak Karey terpancing juga untuk bertanya, “Kabar gembira dan segembira apa Cut,” tanya Wak Karey serius.
“Ini bener-bener gembira rey, dan kalo bener terjadi maka peta politik Lampung berubah. Kabarnya putra Bungsu Pak Presiden Jokowi akan maju di Pilkada Lampung. Mas Kaesang Rey…keren kan Lampung,“ ujar Dul Kicut.
“Oh soal itu, bukan kabar baru itu mah Cut, pengamat politik juga udah bicara soal itu,” jawab Wak Karey santai.
“Gak gitu Rey…, kalo kemarin-kemarin itu baru tes in the water aja, tapi kalo sekarang khabarnya udah bener serius Mas Kaesang mau maju di Lampung,” kilah Dul Kicut tak ingin dianggap ketinggalan kabar berita.
“Cut..cut, itu kan udah jadi pembicaraan luas, bahkan Mas Kaesang digadang-gadang jadi wakilnya calon Gubernur RMD. Nah analisa pengamat politik Lampung ya begitu. RMD Gubernur dan Mas Kaesang Wakil Gubernurnya. Tapi saya gak begitu paham juga apakah ini framing dan sengaja dimainkan atau memang ada hasil surveynya. Kita lihat sajalah nanti gimana jalan ceritanya,” Wak Karey memaparkan sedikit info soal Mas Kaesang.
Dapat informasi yang tak sejalan dengan fikirannya, buru-buru Dul Kicut membantahnya.
“Gak mungkin Rey, masa sekelas Mas Kaesang jadi calon Wakil Gubernur Lampung, kalaupun mau jadi calon Wakil Gubernur pastilah di Jakarta atau Jawa Tengah dan Jawa Barat. Gak mungkin Mas Kaesang mau jadi Wakil Gubernur Lampung. Bukankah beliau itu anak Presiden Jokowi Rey, tokoh yang berada di belakang kemenangan Pak Prabowo dalam kontestasi Pilpres 14 Februari lalu,” kata Dul Kicut berapi api.
Ia kemudian melanjutkan, “jikalau ada yang menempatkan mas Kaesang sebagai calon Wakil Gubernur Lampung siapapun Calon Gubernurnya, menurut saya sama saja mendowngrade mas Kaesang Rey alias menghina beliau,” papar Dul Kicut kesal.
“Yah, kok emosi kamu Cut. Kan saya menyampaikan saja bahwa berita soal itu sudah saya dengar. Dan yang saya baca dari pembicaraan pengamat dan juga berita bahwa Mas Kaesang itu di tempatkan pada posisi sebagai Cawagub Lampung. Kok kamu yang sewot ke saya,“ potong Wak Karey yang sedikit kaget karena sahabatnya itu sedikit emosi.
“Ya kamu seolah setuju saja sih, kalo mas Kaesang jadi calon Wakil Gubernur Rey, sebagai orang yang beradab gak boleh dong kamu setuju setuju aja. Kamu kan tau beliau itu Ketua Umum Partai, dan kamu juga tau kalo beliau itu anak Presiden Jokowi. Masa iya kamu setuju beliau jadi calon Wakil Gubernur, menghina itu namanya Rey,” balas Dul Kicut kesal
“Sabar sedikit lah Cut, kita ini kan cuma rakyat kecil, toh bukan kita juga yang menentukan siapa calon kada. Kita cuma bincang bincang saja. Saya taulah siapa Mas Kaesang, dan tentu bukan levelnya jadi calon Wakil Gubernur Lampung, namun berita dan bahasan pengamat ya menempatkan beliau jadi calon wakil. Kan bukan salah saya Cut, kamu liat aja di group-group whatsapp banyak gambar mas mu itu jadi calon wakilnya RMD. Kita juga gak tau siapa yang buat,” kata Wak Karey mendinginkan suasana yang sudah mulai memanas.
“Pokoknya saya gak setuju Rey, Mas Kaesang jadi calon Wakil Gubernur. Saya maunya Mas Kaesang itu jadi Calon Gubernur Lampung. Saya yakin beliau menang satu putaran Rey. Orang Lampung pasti ingat Pak Jokowi itu merespon dengan cepat saat jalan rusak di Lampung yang jadi bahasan dunia karena viral, dan seketika itu pula 800 miliar dana pusat di turunkan untuk perbaikan jalan di Lampung. Belum lagi bendungan untuk irigasi berapa coba yang sudah dibangun Pak Jokowi di Lampung. Tambah lagi jalan tol. Kita sekarang ke Tulang Bawang, ke Palembang, ke Kalianda, ke Bakauheni gak lagi makan waktu yang lama. Itu semua karena pak Jokowi perhatian sama Lampung,” ungkap Dul Kicut menyampaikan hasil kerja Presiden Jokowi di Lampung.
“Ya ghadew (sudah) Cut, saya setuju sama kamu kalo gitu. Saya juga yakin kalo emang bener Mas Kaesang maju di Lampung, semua partai Koalisi Indonesia Maju pasti dukung beliau. Mengingat semua Ketua Umum KIM adalah menterinya Pak Jokowi. Jadi sangat mungkin mendukung Mas Kaesang. Tinggal saja bener apa enggak Mas Kaesang maju di Lampung,” jawab Wak Karey sembari bangun dari duduknya.
“Nah gitu dong Rey, kita inikan warey (saudara) kita harus sama dong fikirannya. Bukan level Mas Kaesang Jadi Cawagub Lampung, jadi calon Gubernur Lampung itu baru bener,” pungkas Dul Kicut yang juga bangun dari tempat duduknya.
Sembari menepuk celana yang sedikit kotor karena rumput, Wak Karey mulai beranjak dari tempatnya dan berjalan menuju rumahnya yang tak jauh dari pesawahan.
“Okelah Cut, saya balik dulu ya, mau ada urusan di kelurahan, mau minta agar jalan berlubang di tempat kita ini segera diperbaiki. Kasian selegram Lampung sampai mandi di kubangan jalan,” kata Wak Karey mengakhiri pembicaraan.(*)
Penulis : Anggota Komisi III DPRD Lampung