Jalani Uji Kepatutan di DPP PKB, Reka Punnata Makin Pede Bakal Kantongi Rekomendasi

Jakarta, inihari.id – Bakal Calon Bupati Tulang Bawang Reka Punnata menjalani Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) di Kantor Kantor DPP PKB, JI. Raden Saleh No. 9 Jakarta Pusat, sekira pukul 11.00 WIB, Rabu (05/06/2024).

UKK atau fit and propert test tersebut dilakukan oleh tim Desk Pilkada DPP PKB yang diketuai A. Halim Iskandar dan Sekretaris Zainul Munasichin.

“Alhamdulillah saya sudah menjalani UKK Rabu siang kemarin,” kata Reka Punnata saat dihubungi inihari.id melalui pesan WhatsApp, Kamis (6/6/2024).

Dijelaskan mantan Ketua KPU Tulang Bawang itu saat menjalani UKK dirinya diminta menyiapkan materi yang diperlukan meliputi beberapa hal diantaranya visi dan misi tentang PKB, visi dan misi dalam pencalonan, potensi dukungan partai politik selain PKB, dan Strategi pemenangan dalam Pilkada.

“Banyak hal yang ditanyakan dan kami diskusikan seperti terkait calon wakil bupati, faktor-faktor apa saja untuk menang, strategi pemenangan, pendalaman visi dan misi, kemudian kompetitor, kekuatan dan kelemahan mereka, latar belakang, bahkan sampai asal usul mereka, dan berbagai hal teknis lainnya,” ungkap Reka.

“Alhamdulillah saya sudah jawab semua pertanyaan tim Deks Pilkada tersebut yang diwakili Bpk. Muhammad Toha. Beliau fungsionaris DPP PKB, anggota DPR RI 4 periode, mantan Wakil Bupati Sukoharjo,” terang Reka.

Dia menambahkan, UKK tersebut diikuti juga oleh Bakal Calon Kepala Daerah lainnya se-Lampung dan dari beberapa provinsi lainnya.

“Memang tidak semua diundang yang mendaftar melalui menjaringan. Tapi seluruh bakal calonkada yang potensial menang diundang dari 15 kabupaten/kota se-Lampung,” imbuhnya.

Reka mengaku setelah menjalani UKK tersebut semakin menambah kepercayaan dirinya bakal mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB.

“InsyaAllah, mohon doanya. Kita semakin optimistis. Semoga DPP memberikan rekomendasinya. Saya pastikan jika rekom turun langsung tancap gas dan menang,” tutupnya.

Diketahui, sesuai aturan KPU untuk Pilkada Tulang Bawang satu Paslon bupati dan wakil bupati disyaratkan memiliki dukungan 20 persen suara atau 8 kursi.

Berdasarkan hasil pileg 2024, ada dua parpol yang bisa berlayar tanpa harus berkoalisi yakni Partai Gerindra 9 kursi, disusul PDIP 8 kursi.

Sementara sisanya Partai Golkar 7 kursi, PAN meraih 6 kursi, PKB 4 kursi, Demokrat 3 kursi, PKS 2 kursi, dan Partai Nasdem 1 kursi, harus berkoalisi agar bisa mengusung paslonkada. (FSA)

 

 

 

Penulis: FSAEditor: Ferry Susanto
Exit mobile version