Program Makan Bergizi Gratis Belum Merata, DPRD Lampung Minta Rekrutmen Mitra Dipermudah

Bandar Lampung, Inihari.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN) di Provinsi Lampung dinilai belum sepenuhnya dirasakan manfaatnya oleh seluruh satuan pendidikan. Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Andika Wibawa.

Menurut Andika, MBG masih dalam tahap uji coba di beberapa titik dan belum merata penerapannya di seluruh daerah.

“Program Makan Bergizi Gratis ini masih bersifat uji coba dan baru dilaksanakan di sebagian kecil satuan pendidikan. Jadi belum bisa dikatakan merata,” ungkap Andika dalam keterangannya, Minggu (27/4/2025).

Ia juga menyoroti proses rekrutmen mitra dapur MBG yang dinilai cukup ketat dan berpotensi menyulitkan partisipasi masyarakat lokal yang ingin terlibat.

“Sekarang ini pemerintah sedang mencari mitra-mitra dapur, dan proses seleksinya sangat ketat. Tidak semua masyarakat bisa memenuhi syarat yang ditentukan,” ujarnya.

Andika menjelaskan bahwa selain seleksi mitra yang ketat, personel yang bertugas memasak juga diwajibkan mengikuti pelatihan khusus dari Badan Gizi Nasional.

“Para koki dapur MBG harus mengikuti pelatihan dulu. Saya sempat lihat sendiri beberapa orang dilatih sebagai kepala program dapur oleh panitia BGN,” tambahnya.

Ia berharap ke depan pemerintah dapat menyederhanakan mekanisme perekrutan mitra agar pelaksanaan program bisa lebih cepat dan menjangkau lebih banyak sekolah.

“Kalau prosesnya terlalu sulit, dampaknya program jadi lambat dan tidak menyentuh seluruh sekolah. Padahal ini sangat penting bagi pemenuhan gizi anak-anak,” tegasnya.

Komisi V DPRD Lampung pun menyatakan akan terus memantau perkembangan implementasi program MBG agar sesuai tujuan awal, yaitu meningkatkan asupan gizi bagi peserta didik di seluruh wilayah Lampung secara merata dan berkelanjutan.

Exit mobile version