Dipimpin Dang Ike Edwin, Sejumlah Tokoh Adat dari Lampung Hadiri Undangan Silaturahmi dan Ziarah Akbar Santana Kesultanan Cirebon

Jawa Barat, inihari.id – Keraton Kasepuhan Kesultanan Cirebon menggelar acara Silaturahmi dan Ziarah Akbar Santana Kesultanan Cirebon yang di laksanakan di dua lokasi, Sabtu (13/07/2024).

Adapun agenda pertama, Silaturahmi Akbar Santana Kesultanan Cirebon yang di laksanakan mulai pukul 15.00-18.00 WIB di ballroom hotel Apita Cirebon, Jawa Barat.

Sementara agenda kedua yakni ziarah Akbar Sunan Gunung Jati yang dimulai pada pukul 21.00 – 24.00 WIB di Astana Gunung Sembung.

Keraton Kasepuhan Cirebon dalam acara tersebut mengundang para Raja/Sultan (Tokoh Adat) dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk tokoh adat Lampung yang dihadiri oleh Raja Skala Brak dari Kepaksian Buay Belunguh M.Yanuar Firmansyah gelar (Suttan Junjungan Sakti ke-27), dari Lampung Barat, Agus Bastian gelar (Suntan Bandakh Makhga XII) dari Kedondong Pesawaran, Dr Hi Ike Edwin S.IK., S.H., M.H., gelar (Suttan Raja Lampung) dari Bandar Lampung, Ir. Nerozelli Agung Putra gelar (Suttan Ngarang Dunio) Way Kunang, Lampung Utara.

 

Menurut Sultan Sepuh Keraton Kasepuhan Kesultanan Cirebon, Sultan Sepuh II Arianatareja, Pangeran Kuda Putih, Sultan Sepuh Raden Heru Rusyamsi Arianatareja S.Psi., M.H (c), acara tersebut diselenggarakan dalam rangka silaturahmi guna merajut kembali ikatan persaudaraan yang dulu terjalin oleh para leluhur.

“Terima kasih yang tak terhingga kami haturkan kepada Yang Mulia para Sultan dan Raja Nusantara yang telah hadir memenuhi undangan kami pada sore hari ini,” tutur Sultan Sepuh.

Masih menurut Sultan Sepuh Raden Heru Rusyamsi Arianatareja, “Acara ini diselenggarakan tidak lain dan tidak bukan adalah dalam rangka silaturahmi dan merajut kembali ikatan persaudaraan yang dulu terjalin oleh para leluhur kita,” ucapnya.

Adapun tema dari acara silaturahmi dan ziarah akbar Santana Kesultanan Cirebon tersebut adalah:

“Kesultanan Dalam Era Republik: Antara Warisan Historis dan Tantangan Legitimasi Dalam Sistem Politik Modern,” tutupnya.

Sementara selaku pembicara dalam acara tersebut adalah Dr.Mulyadi, S.Sos., M.Si., pakar politik (Universitas Indonesia) Diplomasi Jepang, Diplomasi dan Kerjasama Internasional Dinamik Global Perubahan Politik dan Sosial Budaya.

Selain Raja/Sultan dari Lampung, yang hadir dalam Silaturahmi dan ziarah akbar tersebut di antaranya, Sultan Samudera Pasai Aceh YM. Teuku H. Badruddin Syah Zilullah Fill Alam, YM Sultan Ternate Hidayatullah, YM. Sultan Siak Syarif Nazir Abdul Jalil Syaifudin, YM Anaikia Sapati Renomeeto ke IX Lipuwutano Renomeeto Tambo Ilosoano Oleo Edwin Fauzi Malaka S.Sos., M.H., (Kerajaan Renomeeto Sulawesi Tenggara).

Selanjutnya, YM Pangeran Ratu Jayakara Abi Munawar Al Madani Mertakusuma, YM Raden Abdul Jaya Akbar Al Maliki Jabbar (keluarga Padjadjaran), YM Dr. Teuku Harry Buchori T.A. ( Kesultanan Samudera Pasai).

Selain itu hadir juga tokoh dan pejabat Negara diantaranya,

1. H. Dudy Pamuji S.E., ( Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Golkar).

2. Raden Yus Ruswandi (Anggota DPRK Bogor dari Partai Golkar).

3. Mayjend TNI Joni Widjayanto S.Sos., M.M.,( Direktur Pasca Sarjana Univ. Pertahanan RI).

4. Umi Gelar ( Sesepuh Ponpes Gelar Guntur Cianjur).

5. Abuya KH Bustomi Muchtar S.Pdi., M.A., (Tim penasehat Prabowo Subianto dan Gibran).

Serta seluruh keluarga besar Kasepuhan Kesultanan Cirebon.

Acara berlangsung dengan baik dan lancar serta penuh dengan suasana persaudaraan dan kebersamaan. (*)

Penulis: rlsEditor: Ferry Susanto
Exit mobile version